Hidup di kota metropolitan seperti Jakarta akan dengan jelas memperlihatkan kepada kita bahwa waktu menjadi sebuah komoditi yang sangat mahal. Dinamika bisnis, globalisasi, ketatnya persaingan, dan perubahan gaya hidup membuat kita mau tidak mau dituntut untuk bertindak segalal sesuatunya dengan cepat. Belum lagi kemacetan kota Jakarta membuat kita kehabisan waktu.
Maka, pernyataan di atas sungguhlah amat sangat tepat. Siapa yang bisa melakukan time management dengan cerdas, dia akan menguasai kehidupannya dan menikmati lebih banyak ketimbang orang lain.
Kesuksesan hidup kadangkala sama sekali tidak ditentukan oleh skill dan keahlian seseorang. Banyak sekali orang yang sangat berbakat, penuh potensi kehebatan dan bahkan juga sangat ahli bidang tertentu tapi entah kenapa mereka tidak menghasilkan sebanyak orang biasa. Jawabannnya sederhana, kunci produktifitas bukan hanya sekedar di skill saja, melainkan juga bagaimana melakukan time management.
Banyak yang bertanya kepada saya, bagaimana caranya seorang Master Trainer EQ Indonesia yang sibuk memberikan pelatihan disana-sini, masih sempat menelurkan modul-modul pelatihan yang baru dan bahkan masih sempat menulis buku? Apakah saya tidak tidur dan terus bekerja siang malam?
Tidak, saya masih sempat menikmati hang out bareng teman-teman, nonton film kesukaan saya, bahkan masih sempat juga tidur siang! Dan juga semua pekerjaan saya diselesaikan dengan excellent dan terus meningkat baik secara kualitas maupun kuantitasnya setiap tahun!
Melalui artikel kali ini, saya akan menjelaskan fundamental penting bagaimana melakukan time management.
Secara umum, ada 2 jenis pengaturan yang perlu kita lakukan. Pengaturan MAKRO adalah pengaturan terhadap sesuatu yang sifatnya jangka panjang, gambaran besar, dan konsep dasarnya. Pengaturan MAKRO adalah mengatur kemana dan kenapa kita akan menggunakan waktu kita. Apa alasan penggunaan waktu kita. Sedangkan pengaturan MIKRO adalah mengatur bagaimana dan kapan waktu itu digunakan untuk mencapai tujuan dan alasan yang kita canangkan pada pengaturan MAKRO
MACRO TIME MANAGEMENT
Pengaturan waktu makro berbicara mengenai apa prioritas Anda, apa target jangka panjang dan jangka pendek Anda, apa hasil yang Anda inginkan, dan apa saja action list yang harus dilakukan demi mencapai target Anda.
Contoh: prioritas hidup Anda adalah kesehatan. Target jangka panjang Anda adalah menurunkan berat badan hingga ideal. Target jangka pendeknya menurunkan berat 3 kg selama 1 bulan ini. Action list Anda adalah: menjaga pola makan teratur, olahraga teratur, memiliki pola tidur teratur, dan mengurangi stres pekerjaan yang berlebihan.
Tanpa memiliki macro management yang jelas, kita tidak akan punya panduan dalam mengatur kegiatan dan waktu kita.
MICRO TIME MANAGEMENT
Pengaturan waktu mikro sudah berbicara mengenai bagaimana strategi detail pelaksanaan dari action list itu. Melanjutkan kasus di atas sebagai contohnya, maka micro management akan menjadi:
meluangkan ke gym seminggu 3 kali selama minimal 60 menit. Mengatur waktu tidur maksimal jam 23.00 dan bangun selambatnya jam 06.00. Menetapkan waktu makan pagi, makan siang, dan makan malam yang tetap dan membatasi jam kerja hanya sampai jam 18.00.
Berdasarkan hasil micro management inilah kita memasukkan hasilnya ke agenda mingguan kita.
Nah, untuk memaksimalkan semua aktifitas dan waktu yang diberikan kepada Anda, mulailah dengan membuat Macro Management Anda dan kemudian menerjemahkannya kepada aplikasi dalam bentuk Micro Management dan kemudian mulai memplot jadwal-jadwal Anda. Dengan demikian, Anda akan terus bergerak kepada tujuan yang Anda inginkan dan kemungkinan untuk membuang waktu untuk hal-hal yang tak Anda harapkan bisa ditanggulangi.
Article by
JOSUA IWAN WAHYUDI
Master Trainer EQ Indonesia
International Certified EQ Practitioner from Six Seconds USA
follow him @josuawahyudi